Semarang - Wanita sering menutupi perasaan mereka yang
sebenarnya saat berhadapan dengan pasangan. Mereka melakukan kebohongan
ini dengan berbagai alasan, salah satunya untuk menghindari konflik.
Ada
berbagai ucapan atau perkataan dari wanita yang sebenarnya dikatakan
untuk menutupi isi hati mereka. Berikut ini kebohongan yang dilakukan
oleh wanita demi kebaikan hubungan cinta, meskipun di satu sisi itu
mungkin menyakitkan mereka:
Kebohongan 1: Aku baik-baik saja
Ketika
wanita mengatakan ini, arti yang sebenarnya justru sebaliknya. Ucapan
ini dikatakan wanita untuk menutupi perasaan mereka yang sebenarnya.
Namun pada akhirnya biasanya emosi wanita akan meledak juga. Biasanya
perkataan 'aku baik-baik saja' ini dikatakan ketika pria melakukan satu
hal yang membuat wanita sedih atau sakit hati. Misalnya adalah melupakan
hari ulang tahunnya atau lupa atau terlambat menjemput. Di balik
kalimat 'aku baik-baik saja' ini yang sebenarnya diinginkan wanita
adalah pasangan mereka meminta maaf, tanpa perlu dimarahi.
"Wanita
berharap pria bisa memahami perkataan mereka, termasuk hal yang tidak
dikatakan. Di sinilah pria dihadapkan pada situasi yang sulit. Ketika
wanita hanya diam atau mengatakan aku baik-baik saja, yang dia harapkan
adalah, si pria tahu dia terluka atau sedih," ujar psikolog asal India,
Dr. Aruna Broota.
Kebohongan 2: Terserah Kamu
Saat
marah atau kecewa, kata sakti lainnya yang kerap membuat pria bingung
adalah saat wanita mengucapkan kalimat 'terserah kamu'. Kalimat ini
diucapkan untuk menghindari konflik yang lebih panjang dengan pasangan,
meski sebenarnya si wanita merasa sedih.
Sama seperti ketika
mengucapkan 'aku baik-baik saja', wanita berharap pria bisa memahami
kalau mereka sebenarnya tidak menginginkan hal yang pasangannya katakan.
Misalnya saja saat sedang bertengkar tentang satu topik, wanita akan
mengatakan kata sakti tersebut, ketika merasa sudah tidak ada gunanya
lagi membicarakan masalah tersebut. Fakta sebenarnya dari ucapan
terserah kamu ini adalah wanita ingin pasangannya mengalah dan mengikuti
keinginan atau pendapat mereka.
Kebohongan 3: Ini Aku Belinya Lagi Sale/Diskon
Sebagian
besar wanita suka belanja. Begitu sukanya, ada yang sampai mengucapkan
white lies saat mereka membeli barang mahal atau berbelanja ketika
sebenarnya sudah di luar budget. Wanita mengaku barang tersebut dibeli
saat sedang diskon, meski sebenarnya tidak untuk menghindari nasihat
atau ucapan panjang lebar dari pasangan mereka soal bagaimana mengelola
keuangan.
Kebohongan 4: Orangtua Kamu Baik
Ada beberapa
pasangan yang percintaan mereka terbentur masalah orangtua. Pada
awalnya, saat diajak bertemu beberapa kali dengan orangtua kekasihnya,
wanita akan menyebutkan kalau orangtua si kekasih baik. Perkataan ini
diucapkan untuk menjaga perasaan kekasihnya. Meski kenyataannya ada
hal-hal yang tidak disukai si wanita dari orangtua kekasihnya.
"Seringkali
wanita memuji orangtua atau teman pasangannya. Mereka tidak mau
menyakiti kekasihnya dengan mengatakan yang sebenarnya dan berharap si
kekasih akan memahaminya sendiri, yang tentu saja itu tidak akan pernah
terjadi," ujar psikolog Dr. Sameer Parekh seperti dikutip Times of
India.
Kebohongan 5: Aku mencintaimu apa adanya
Biasanya
kalimat bohong tersebut juga disertai ucapan 'aku tidak mau kamu
berubah'. Kalimat ini tentu saja sebuah kebohongan. Kenyataannya wanita
kerap mengkritisi kebiasaan pasangannya terutama jika itu membuat mereka
malu atau menambah beban pekerjaan rumah. Misalnya saja saat Anda makan
dengan suara terlalu berisik, wanita akan mengeluarkan sederet kalimat
keluhan.
Bagi wanita, memang benar mereka mencintai pasangan apa
adanya. Kalimat itu diucapkan untuk membuat si pasangan bahagia dan
percaya diri. Namun juga ada hal-hal dari pasangan yang tidak bisa
mereka terima, dan berharap si pria bisa memahaminya sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar